Labels

Pendidikan (30) Kesehatan (12) MANCING (8) manajemen (7) OTOMOTIF (6) akuntansi (5) visual basic (5) Hoby (4) TWITTER (4) agama buddha (4) pajak (4) BBM (3) facebook (3) olaraga (3) Agama Islam (2) Blog (2) Shop (2) gedget (2) soal dan jawaban (2) youtube (2) Bank (1) IOS (1) Price (1) matematika (1) saham (1)

Sunday, January 10, 2016

soal dan jawaban Tugas Etika Bisnis dan Contohnya

1.      Siapakah contoh toko bagi orang atau perusahaan yang anda ketahui yang telah melakukan bisnis yang berpedoman pada prinsip –prinsip etis. Apda data atau fakta yang menjadi alasanmu meyakini bahwa perusahaan telah melakukan prinsip etis?
Jawaban
PT Garuda Indonesia
Garuda Indonesia telah mengumandangkan 5 (lima) nilai-nilai Perusahaan, yaitu eFficient & effective; Loyalty; customer centricitY; Honesty & Openness dan Integrity yang disingkat menjadi "FLY HI" sejak tahun 2007, dilanjutkan dengan rumusan code of conduct yang diluncurkan pada tahun 2008. Tata nilai FLY HI dan etika Perusahaan merupakan soft structure dalam membangun Budaya Perusahaan sebagai pendekatan yang digunakan Garuda untuk mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik.
Pada tahun 2011, perusahaan menetapkan etika bisnis dan etika kerja perusahaan melalui Surat Keputusan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk No. JKTDZ/SKEP/50023/11 tanggal 11 Maret 2011. Etika bisnis dan etika kerja tersebut merupakan hasil penyempurnaan dari pedoman perilaku (code of conduct) yang diterbitkan melalui Surat Keputusan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk No.JKTDZ/SKEP/50002/08 tanggal 14 Januari 2008 tentang Nilai-nilai Perusahan dan Pedoman Perilaku (code of conduct) Insan Garuda Indonesia. Penyempurnaan dilakukan berdasarkan umpan balik dari hasil proses implementasi internalisasi serta rekomendasi hasil GCG assessment tahun 2009. Etika Bisnis dan Etika Kerja Perusahaan merupakan himpunan perilaku-perilaku yang harus ditampilkan dan perilakuperilaku yang harus dihindari oleh setiap Insan Garuda Indonesia.
Etika dan perilaku tersebut dalam hubungannya dengan:

A.   Hubungan Sesama Insan Garuda.
B.   Hubungan dengan Pelanggan, Pemegang Saham dan Mitra Usaha serta Pesaing.
C.   Kepatuhan Dalam Bekerja, mencakup Transparansi Komunikasi dan Laporan Keuangan; Penanganan Benturan Kepentingan; Pengendalian Gratifikasi; Perlindungan Tehadap Aset Perusahaan dan Perlindungan Terhadap Rahasia Perusahaan.
D.   Tanggung jawab Kepada Masyarakat, Pemerintah dan Lingkungan.
E.   Penegakan Etika Bisnis dan Etika Kerja mencakup: Pelaporan Pelanggaran; Sanksi Atas Pelanggaran; Sosialisasi dan Pakta Integritas.

Tata nilai, etika bisnis dan etika kerja merupakan tanggung jawab seluruh Insan Garuda Indonesia, seperti yang dinyatakan oleh Direktur Utama dan Komisaris Utama Perusahaan dalam Buku Etika Bisnis dan Etika Kerja Perusahaan serta sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk No. JKTDZ/SKEP/50023/11 tanggal 11 Maret 2011, ketetapan ketiga bahwa seluruh pegawai Perusahaan wajib memahmai, menerapkan dan melaksanakan Etika Bisnis dan Etika Kerja serta menandatangani "Pernyataan Pakta Integritas Kepatuhan Terhadap Etika Perusahaan."Internalisasi nilai-nilai dan etika Perusahaan dilakukan secara intensif melalui berbagai saluran komunikasi, pelatihan dan terintegrasi dengan sistem penilaian pegawai. Sosialisasi melalui saluran komunikasi internal perusahaan baik cetak maupun elektronik, tatap muka dan diskusi ke semua Unit Kerja baik di kantor Pusat maupun di Kantor Cabang serta melalui program pelatihan. Melalui proses sosialisasi, pada tahun 2011 ini jumlah pegawai yang telah menandatangani lembar komitmen kepatuhan terhadap etika Perusahaan telah mencapai 2.980 pegawai dari berbagai profesi dan unit kerja. Jumlah tersebut berarti sudah mencapai lebih dari separuh dari total pegawai Perusahaan. Perusahaan mengimplementasikan whistleblowing system sebagai alat manajemen untuk membantu penegakkan etika perusahaan. Melalui system ini diharapkan semua pemangku kepentingan mau melaporkan dugaan pelanggan etika yang dilakukan oleh oknum Pegawai Garuda.
Etika bisnis dan etika kerja serta whistleblowing system disosialisasikan pula kepada Mitra Usaha sehingga dapat membantu proses penegakkan etika di perusahaan serta bersama-sama menciptakan lingkungan bisnis yang bersih dan bermartabat. Tata nilai "FLY HI" dan etika Perusahaan merupakan soft structure untuk membangun Budaya Perusahaan sebagai pendekatan yang digunakan Garuda untuk mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Contohnya : memberikan komitmen untuk kepuasan
penumpangnya dan memberikan kopensasi seperti dilangsir pada merdeka.com pada tahun 2013  Penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 0291 dari Malang menuju Jakarta mengalami penundaan penerbangan hingga 4 jam. Penyebabnya karena gangguan hidrolik pada roda pesawat. Spare part baru yang dibawa dari Surabaya belum juga tiba.

3.      Jelaskan 3 pandangan tentang etika produksi, kelebihan dan kelemahannya serta yang manakah yang paling baik menurut anda?
Jawaban
Pandangan Kontrak
Menurut pandangan kontrak tentang tugas usaha bisnis terhadap konsumen, hubungan antara perusahaan dengan konsumen pada dasarnya merupakan hubungan kontraktual, dan kewajiban moral perusahaan pada konsumen adalah seperti yang diberikan dalam hubungan kontraktual. Pandangan ini menyebutkan bahwa saat konsumen membeli sebuah produk, konsumen secara sukarela menyetujui “ kontrak penjualan” dengan perusahaan.
Kekurangan : merugikan konsumen dalam meretur pesanan yang salah pesan
Kelebihan : membantu untuk mengurangi retur dari konsumen
Teori Due care
Teori ini menerangkan tentang kewajiban perusahaan terhadap konsumen didasarkan pada gagasan bahwa pembeli dan konsumen tidak saling sejajar dan bahwa kepentingan-kepentingan konsumen sangat rentan  terhadap tujuan-tujuan perusahaan yang dalam hal ini memiliki pengetahuan dan keahlian yang tidak dimiliki konsumen.
Kekurangan : teori ini membuat kosumen terpedaya akibat kurangnya pengetahuan dan keahlian konsumen akan sebuah produk.
Kelebihan : menguntungkan perusahaan karena dapat menghasilkan laba yang tinggi yang membantu dalam pengembangan perusahaan itu sendiri.
Padangan biaya sosial
Teori ini menegaskan bahwa produsen bertanggung jawab atas semua kekurangan produk dan setiap kekurangan yang dialami konsumen dalam memakai poroduk tersebut. Teori ini merupakan versi yang paling ekstrem dari semboyan “ caveat venditor” (hendaknya si penjual berhati- hati)
Kekurangan : teori ini sangat berpengaruh terhadap kewaspadaan akan dihasilkan oleh produk perusahaan
Kelebihan : Kepuasan konsumen dan citra perusahaan dapat terpelihara baik.

Dari 3 pandangan ini teori yang paling tepat yaitu pandangan biaya sosial karena perusahaan menciptakan produk yang bertujuan memberi pelayanan yang terbaik yang mereka bisa dapat dan membuat konsumen mendapatkan nilai lebih dari sebuah produk.
4.      Jelaskan argumentasi anda tentang etika bisnis dan lingkungan hidup. Apa yang pertimbangan bisnis dengan pengertian etika menjadi konservatif ?
Jawaban
Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat.
Setiap cabang etika, memiliki unsure etika lingkungan hidup sebagai peengembangannya.
Etika kehidupan ekonomi pun tidak hanya berpikir secara sosiologis-ekonomis, melainkan juga secara ekologis. Setidaknya ada dua unsur utama dalam mengusahakan etika lingkungan hidup yang ditawarkan oleh Velasques (2005) yaitu etika ekologi dan etika konservasi sumber daya yang bisa habis.
            Pencemaran  dan kemerosotan  mutu lingkungan hidup manusia karena ulah manusia itu sendiri yang merusak habitatnya sendiri. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi demi kesejahteraan umat manusia terkadang tanpa disertai dengan wawasan lingkungan yang benar dan kesadaran yang cukup dalam memanfaatkan sumberdaya alam, hal tersebut tentu akan menyebabkan kemerosotan mutu lingkungan.
Etika konservasi sumberdaya penting karena yang bisa habis mengacu pada penghematan sumberdaya alam untuk digunakan di masa mendatang, disini mempertimbangkan kepentingan generasi yang akan datang. Setidaknya ada dua macam kepedulian lingkungan, yaitu kepedulian lingkungan yang dangkal (shallow ecology) dan kepedulian lingkungan yang dalam (deep ecology).

Kepedulian lingkungan yang dangkal menunjukkan perhatian kepadakepentingan-kepentingan yang sering diabaikan dalam ekonomi tradisional, pandangan ini menganggap alam bernilai hanya sejauh ia bermanfaat bagi kepentingan manusia, dan bukan karena alam bernilai pada dirinya sendiri. Pada kepedulian lingkungan yang dalam sudah mempertimbangkan kepen­tingan generasi-generasi yang akan datang.

No comments:

Post a Comment